Cari Di sini

Digital Date Time Clock

Jumat, 29 Juni 2012

Kiamat 2012 Cuma Isapan Jempol

Blok batu yang ditemukan di situs suku Maya kuno di La Corona, Guatemala.

Penemuan prasasti tertanggal 669 M di Tortugero, Meksiko, menuai kontroversi, membuat beberapa kalangan memprediksi akan adanya kiamat pada 21 Desember 2012. Namun, temuan terbaru kini menegaskan bahwa kiamat 2012 cuma isapan jempol.



Arkeolog beberapa waktu lalu menjelajahi reruntuhan sisa peradaban Maya di La Corona, Guatemala. Mereka berhasil menemukan balok bertuliskan huruf paku yang terkait dengan akhir penanggalan Suku Maya.



Diketahui sebelumnya, kalender panjang Suku Maya membagi masa dalam bak'tuns, siklus 144.000 hari yang bermula pada penciptaan Suku Maya. Tanggal 21 Desember 2012 adalah akhir dari bak'tun ke-13, yang oleh sebagian orang ditafsirkan sebagai akhir masa.

Dalam penemuan ini, terungkap bahwa akhir bak'tun ke-13 merupakan hari spesial dan peringatan penting bagi Suku Maya. Namun, peringatan tersebut sama sekali tidak ada hubungannya dengan kepunahan massal atau kiamat.

Berdasarkan observasi, arkeolog menemukan bahwa tulisan paku pada balok yang ditemukan I La Corona berisi peringatan akan kedatangan Yuknoom Yich'aak K'ahk' dari Calakmul, pimpinan Maya terkuat saat itu yang juga dikenal dengan Jaguar Paw. Ia kalah bertempur melawan Kerajaan Tikal pada tahun 695 M.

Para sejarawan sebelumnya beranggapan bahwa Jaguar Paw mati atau ditangkap pada perang itu. Namun ternyata ia justru lari meunju La Corona. Kemungkinan, ia berupaya menarik simpati rakyatnya setelah kekalahan perang sejak empat tahun sebelumnya.

Sebagai upaya menarik perhatian, Jaguar Paw menjuluki dirinya "Raja 13 K'aktun". K'aktun adalah bagian dari kalender Maya lainnya yang memiliki periode 7200 hari atau 20 tahun. Jaguar Paw memimpin hingga akhir masa k'aktun ke-13 pada tahun 692.

Di sinilah misteri 2012 diterangkan. Sebagai upaya melanggengkan kekuasaannya, Jaguar Paw menghubungkan masa kekuasaannya dengan siklus 13 lainnya, yaitu bak'tun. Akhir bak'tun ke-13 akan jatuh pada 21 Desember 2012 nanti. Tanggal itu diperingati sebagai hari kedatangan Jaguar Paw, bukan kiamat.

"Teks ini lebih bicara tentang sejarah politik kuno dibanding sebuah ramalan. Bukti baru ini menunjukkan bahwa bak'tun ke-13 adalah peringatan penting yang akan dirayakan Maya. Mereka sama sekali tidak meramalkan kiamat," kata Marcello Canuto, Direktur Tuane University Middle America Research Institute

La Corona adalah situs maya kuno yang sudah dieksplorasi arkeolog selama 15 tahun terakhir. Dalam penelitian ini, ditemukan 22 batu kuno beserta 264 tulisan paku yang bercerita tentang sejarah politik Maya. Teks yang ditemukan merupakan teks Suku Maya terpanjang di Guatemala.

Kamis, 28 Juni 2012

Tidak Ada Misteri di Segitiga Bermuda

Segitiga Bermuda atau Bermuda Triangle, kadang-kadang disebut juga Segitiga Setan adalah sebuah wilayah lautan di Samudra Atlantik seluas 1,5 juta mil2 atau 4 juta km2 yang membentuk garis segitiga antara Bermuda, wilayah teritorial Britania Raya sebagai titik di sebelah utara, Puerto Riko, teritorial Amerika Serikat sebagai titik di sebelah selatan dan Miami, negara bagian Florida, Amerika Serikat sebagai titik di sebelah barat.
Segitiga bermuda sangat misterius. Sering ada isu paranormal di daerah tersebut yang menyatakan alasan dari peristiwa hilangnya kapal yang melintas. Ada pula yang mengatakan bahwa sudah menjadi gejala alam bahwa tidak boleh melintasi wilayah tersebut. Bahkan ada pula yang mengatakan bahwa itu semua akibat ulah makhluk luar angkasa


Pada masa pelayaran Christopher Colombus, ketika melintasi area segitiga Bermuda, salah satu awak kapalnya mengatakan melihat “cahaya aneh berkemilau di cakrawala”. Beberapa orang mengatakan telah mengamati sesuatu seperti meteor. Dalam catatannya ia menulis bahwa peralatan navigasi tidak berfungsi dengan baik selama berada di area tersebut.
Berbagai peristiwa kehilangan di area tersebut pertama kali didokumentasikan pada tahun 1951 oleh E.V.W. Jones dari majalah Associated Press. Jones menulis artikel mengenai peristiwa kehilangan misterius yang menimpa kapal terbang dan laut di area tersebut dan menyebutnya ‘Segitiga Setan’. Hal tersebut diungkit kembali pada tahun berikutnya oleh Fate Magazine dengan artikel yang dibuat George X. Tahun 1964, Vincent Geddis menyebut area tersebut sebagai ‘Segitiga Bermuda yang mematikan’, setelah istilah ‘Segitiga Bermuda’ menjadi istilah yang biasa disebut. Segitiga bermuda merupakan suatu tempat dimana di dasar laut tersebut terdapat sebuah piramid besar mungkin lebih besar dari piramid yang ada di Kairo Mesir. Piramid tersebut mempunyai jarak antara ujung piramid dan permukaan laut sekitar 500 m, di ujung piramid tersebut terdapat dua rongga lubang lebih besar.

Peristiwa-peristiwa di Segitiga Bermuda
Salah satu kisah yang terkenal dan bertahan lama dalam banyaknya kasus misterius mengenai hilangnya pesawat-pesawat dan kapal-kapal yang melintas di segitiga bermuda adalah Penerbangan 19. Penerbangan 19 merupakan kesatuan angkatan udara dari lima pesawat pembom angkatan laut Amerika Serikat.
Penerbangan itu terakhir kali terlihat saat lepas landas di Fort Lauderdale, Florida pada tanggal 5 Desember 1945. Pesawat-pesawat pada Penerbangan 19 dibuat secara sistematis oleh orang-orang yang ahli penerbangan dan kelautan untuk mengahadapi situasi buruk, namun tiba-tiba dengan mudah menghilang setelah mengirimkan laporan mengenai gejala pandangan yang aneh, dianggap tidak masuk akal.
Karena pesawat-pesawat pada Penerbangan 19 dirancang untuk dapat mengapung di lautan dalam waktu yang lama, maka penyebab hilangnya dianggap karena penerbangan tersebut masih mengapung-apung di lautan menunggu laut yang tenang dan langit yang cerah.
Setelah itu, dikirimkan regu penyelamat untuk menjemput penerbangan tersebut, namun tidak hanya pesawat Penerbangan 19 yang belum ditemukan, regu penyelamat juga ikut lenyap. Karena kecelakaan dalam angkatan laut ini misterius, maka dianggap "penyebab dan alasannya tidak diketahui".
Dan juga ditemukan adanya kaitan segitiga bermuda dengan atlantis yang ditemukan adanya penemuan kota-kota kuno dan berbagai bangunan di segitiga bermuda tersebut". Atlantis yang diduga tenggelam dalam waktu satu hari satu malam diduga kuat tenggelam di segitiga bermuda dan beberapa kawasan lainnya yang mirip dengan kejadian yang ada pada segitiga bermuda tersebut salah satunya yaitu di Indonesia, Malaysia, India, dan lainnya".

1840: HMS Rosalie
1872: The Mary Celeste, salah satu misteri terbesar lenyapnya beberapa kapal di segitiga bermuda
1909: The Spray
1917: SS Timandra
1918: USS Cyclops (AC-4) lenyap di laut berbadai, namun sebelum berangkat menara pengawas mengatakan bahwa lautan tenang sekali, tidak mungkin terjadi badai, sangat baik untuk pelayaran
1926: SS Suduffco hilang dalam cuaca buruk
1938: HMS Anglo Australian menghilang. Padahal laporan mengatakan cuaca hari itu sangat tenang
1945: Penerbangan 19 menghilang
1952: Pesawat British York transport lenyap dengan 33 penumpang
1962: US Air Force KB-50, sebuah kapal tanker, lenyap
1970: Kapal barang Perancis, Milton Latrides lenyap; berlayar dari New Orleans menuju Cape Town.
1972: Kapal Jerman, Anita (20.000 ton), menghilang dengan 32 kru
1976: SS Sylvia L. Ossa lenyap dalam laut 140 mil sebelah barat Bermuda.
1978: Douglas DC-3 Argosy Airlines Flight 902, menghilang setelah lepas landas dan kontak radio terputus
1980: SS Poet; berlayar menuju Mesir, lenyap dalam badai
1995: Kapal Jamanic K (dibuat tahun 1943) dilaporkan menghilang setelah melalui Cap Haitien
1997: Para pelayar menghilang dari kapal pesiar Jerman
1999: Freighter Genesis hilang setelah berlayar dari Port of Spain menuju St Vincent.


Pada tahun 1975, seorang bernama Larry Kusche yang berprofesi sebagai pustakawan di Arizona State University meneliti misteri ini dengan sungguh-sungguh dan mendapatkan kesimpulan yang sangat berbeda. Menurutnya, tidak ada misteri di segitiga bermuda. Ia menulis hasil penyelidikannya dalam sebuah buku berjudul “The Bermuda Triangle Mystery – Solved”.


Ia menemukan banyak laporan kecelakaan di segitiga bermuda tidak dilaporkan secara akurat. Contoh, ia menemukan satu laporan mengenai kapal yang tiba-tiba hilang di lautan yang tenang, padahal kenyataannya lautan saat itu sedang dilanda badai.
Di bagian lain, ia menemukan banyak kisah yang ditulis mengenai kapal-kapal yang menghilang secara misterius. Padahal kenyataannya bangkai kapal-kapal tersebut ditemukan dan penyebab tenggelamnya sudah dapat dijelaskan.
Dalam kasus lain ia menemukan seorang penulis menyebutkan satu kapal hilang di segitiga bermuda. Padahal sesungguhnya kapal tersebut tenggelam 3.000 mil jauhnya dari segitiga bermuda.


Lagipula dengan luas 1,2 juta km2 (9 kali pulau jawa) dan lalu lintas pelayaran yang padat, adalah hal yang wajar apabila ada beberapa kapal yang tenggelam disitu. Lagipula pesawat dan kapal yang tenggelam beberapa puluh tahun yang lalu memang belum memiliki sistem navigasi yang memadai.
Setelah hampir satu abad, pertanyaannya adalah, apakah masih ada misteri yang tersisa dari segitiga bermuda. Kelihatannya yang masih menjadi misteri adalah bagaimana segitiga bermuda bisa menjadi misteri.
Mungkin kisah dan cerita yang kita dapatkan memang bercampur aduk dengan imajinasi manusia. Mungkin Larry Kusche memang benar. Tidak ada misteri di segitiga bermuda. Lagipula insiden terakhir yang terjadi adalah pada tanggal 22 Desember 1967, 42 tahun yang lalu.



Sejarah Manis Sepak Bola Indonesia Tahun 1938

Tim nasional sepak bola Indonesia pernah memiliki kebanggaan tersendiri, menjadi tim Asia pertama yang berpartisipasi di Piala Dunia FIFA pada tahun 1938. Saat itu mereka masih membawa nama Hindia Belanda dan kalah 6-0 dari Hongaria, yang hingga kini menjadi satu-satunya pertandingan mereka di turnamen final Piala Dunia. Ironisnya, Indonesia memiliki jumlah penduduk yang sangat banyak dan memiliki masyarakat dengan minat yang sangat tinggi terhadap olahraga sepak bola, menjadikan sepak bola olahraga terpopuler di Indonesia (selain bulu tangkis), namun Indonesia tidaklah termasuk jajaran tim-tim kuat di Konfederasi Sepak bola Asia.

Sejarah Sepak Bola Indonesia

Pada tahun 1930-an, di Indonesia berdiri tiga organisasi sepak bola berdasarkan suku bangsa, yaitu Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB) yang lalu berganti nama menjadi Nederlandsch Indische Voetbal Unie (NIVU) pada tahun 1936 milik bangsa Belanda, Hwa Nan Voetbal Bond (HNVB) milik seseorang yang berketurunan Tionghoa, dan Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia milik bumiputra. Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB) sebuah organisasi sepak bola orang-orang Belanda di Hindia Belanda menaruh hormat kepada PSSI lantaran SIVB yang memakai bintang-bintang dari NIVB kalah dengan skor 2-1 melawan VIJ.


NIVU yang semula memandang sebelah mata PSSI akhirnya mengajak bekerjasama. Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan Gentlemen’s Agreement pada 15 Januari 1937. Pascapersetujuan perjanjian ini, berarti secara de facto dan de jure Belanda mengakui PSSI. Perjanjian itu juga menegaskan bahwa PSSI dan NIVU menjadi pucuk organisasi sepak bola di Hindia Belanda. Salah satu butir di dalam perjanjian itu juga berisi soal tim untuk dikirim ke Piala Dunia, dimana dilakukan pertandingan antara tim bentukan NIVU melawan tim bentukan PSSI sebelum diberangkatkan ke Piala Dunia (semacam seleksi tim). Tapi NIVU melanggar perjanjian dan memberangkatkan tim bentukannya. NIVU melakukan hal tersebut karena tak mau kehilangan muka, sebab PSSI pada masa itu memiliki tim yang kuat. Dalam pertandingan internasional, PSSI membuktikannya. Pada 7 Agustus 1937 tim yang beranggotakan, di antaranya Maladi, Djawad, Moestaram, Sardjan, berhasil menahan imbang 2-2 tim Nan Hwa dari Cina di Gelanggang Union, Semarang. Padahal Nan Hwa pernah menyikat kesebelasan Belanda dengan skor 4-0. Dari sini kedigdayaan tim PSSI mulai kesohor.

Atas tindakan sepihak dari NIVU ini, Soeratin Sosrosoegondo, ketua PSSI yang juga aktivis gerakan nasionalisme Indonesia,sangat geram. Ia menolak memakai nama NIVU. Alasannnya, kalau NIVU diberikan hak, maka komposisi materi pemain akan dipenuhi orang-orang Belanda. Tapi FIFA mengakui NIVU sebagai perwakilan dari Hindia Belanda. Akhirnya PSSI membatalkan secara sepihak perjanjian Gentlemen’s Agreement saat Kongres di Solo pada 1938.

Maka sejarah mencatat mereka yang berangkat ke Piala Dunia Perancis 1938 mayoritas orang Belanda. Mereka yang terpilih untuk berlaga di Perancis, yaitu Bing Mo Heng (kiper), Herman Zommers, Franz Meeng, Isaac Pattiwael, Frans Pede Hukom, Hans Taihattu, Pan Hong Tjien, Jack Sammuels, Suwarte Soedermadji, Anwar Sutan, dan Achmad Nawir (kapten). Mereka diasuh oleh pelatih sekaligus ketua NIVU, Johannes Mastenbroek. Mo Heng, Nawir, Soedarmadji adalah pemain-pemain pribumi yang berhasil memperkuat kesebelasan Hindia Belanda, tetapi bertanding di bawah bendera kerajaan Nederland

Indonesia Piala Dunia 1938
Indonesia pada tahun 1938 (di masa penjajahan Belanda) sempat lolos dan ikut bertanding di Piala Dunia 1938. Waktu itu Tim Indonesia di bawah nama Dutch East Indies (Hindia Belanda), peserta dari Asia yang pertama kali lolos ke Piala Dunia. Indonesia tampil mewakili zona Asia di kualifikasi grup 12. Grup kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 1938 hanya terdiri dari 2 negara, Indonesia (Hindia Belanda) dan Jepang karena saat itu dunia sepak bola Asia memang hampir tidak ada. Namun, Indonesia akhirnya lolos ke final Piala Dunia 1938 tanpa harus menyepak bola setelah Jepang mundur dari babak kualifikasi karena sedang berperang dengan Cina.


Pada 5 Juni 1938, sejarah mencatat pembantaian tim Hungaria terhadap Hindia Belanda. Mereka bermain di Stadion Velodrome Municipale, Reims, Perancis. Sekitar 10.000 penonton hadir menyaksikan pertandingan ini. Sebelum bertanding, para pemain mendengarkan lagu kebangsaan masing-masing. Kesebelasan Hindia Belanda mendengarkan lagu kebangsaan Belanda Het Wilhelmus. Karena perbedaan tinggi tubuh yang begitu mencolok, walikota Reims menyebutnya, "saya seperti melihat 22 atlet Hungaria dikerubungi oleh 11 kurcaci."


Meski strategi tak bisa dibilang buruk, tapi Tim Hindia Belanda tak dapat berbuat banyak. Pada menit ke-13, jala di gawang Mo Heng bergetar oleh tembakan penyerang Hongaria Vilmos Kohut. Lalu hujan gol berlangsung di menit ke-15, 28, dan 35. Babak pertama berakhir 4-0. Nasib Tim Hindia Belanda tamat pada babak kedua, dengan skor akhir 0-6. Pada saat itu Piala Dunia memakai sistem knock-out.
Meskipun kalah telak, surat kabar dalam negeri, Sin Po, memberikan apresiasinya pada terbitan mereka, edisi 7 Juni 1938 dengan menampilkan headline: "Indonesia-Hongarije 0-6, Kalah Sasoedahnja Kasi Perlawanan Gagah".
Setelah penampilan perdana itu, Indonesia tidak pernah lagi masuk babak pertama Piala Dunia FIFA, dengan hasil paling memuaskan adalah Sub Grup III Kualifikasi Piala Dunia FIFA 1986. Ketika itu Indonesia hampir lolos ke Piala Dunia 1986 tetapi Indonesia kalah di partai final kualifikasi melawan Korea Selatan dengan agregat 1-6.


Era 1950
Setelah era Perang Dunia kedua, pada tahun 1945, Indonesia memproklamasikan kemerdekaan mereka pada tanggal 17 Agustus 1945.
Setelah itu, sepak bola Indonesia mengalami kemajuan di Asia. Mereka berhasil lolos ke Olimpiade Melbourne 1956. Indonesia berhasil melaju ke perempat final dan bertemu dengan raksasa dunia ketika itu, Uni Soviet yang ketika itu dikapteni oleh kiper terbaik dunia ketika itu, 

Lev Yashin. Ketika itu mereka berhasil menahan Uni Soviet 0-0. Namun pada akhirnya Indonesia harus kalah dengan skor 4-0 pada pertandingan kedua. Prestasi ini adalah prestasi tertinggi Indonesia dalam sejarah sepak bola di Indonesia.

Pada tahun 1958, Indonesia juga merasakan hasil terbaik di Kualifikasi Piala Dunia 1958 dimana Indonesia berhasil mengalahkan China pada ronde pertama. Namun mereka menolak untuk bertanding melawan Israel pada ronde kedua dikarenakan alasan politis. Sejak saat itu, Indonesia tidak pernah ikut dalam kualifikasi piala dunia hingga tahun 1970.
Uniknya, setelah bertanding di kualifikasi piala dunia, Indonesia berhasil meraih medali perunggu di Asian Games 1958 setelah pada perebutan tempat ketiga berhasil mengalahkan India 4-1.

Era 1960-1970
Pada era ini, lahirlah pesepak bola Indonesia yang terkenal di Asia antara lain Soetjipto Soentoro, Max Timisela, Jacob Sihasale, Kadir, Iswadi Idris, Andjiek Ali Nurdin, Yudo Hadianto, dll. Diantara mereka yang paling fenomenal adalah Soetjipto Soentoro. Ia adalah pemain tersukses di Indonesia dengan membawa Indonesia menjadi raja sepak bola Asia.
Ketika itu Indonesia berhasil menjuarai berbagai turnamen yaitu Turnamen Merdeka 1961, 1962, 1969, Piala Emas Agha Khan 1966, dan Piala Raja 1968. Indonesia juga berhasil meraih medali perak dalam Asian Games 1966.

Bahkan pemain Indonesia ada yang dipanggil AFC untuk menjadi bagian dari skuat Asia All Stars pada tahun 1967-1968. Mereka adalah Soetjipto Soentoro yang bertindak sebagai Penyerang Bayangan sekaligus sebagai kapten, Jacob Sihasale sebagai penyerang tengah, Iswadi Idris bertindak sebagai penyerang sayap kanan, dan Kadir sebagai penyerang sayap kiri. Ketika itu, mereka adalah kuartet tercepat yang pernah dimiliki Indonesia.

Era 1970-1990an
Era ini merupakan era dimana sepak bola Indonesia masih menjadi negara terkuat di Asia. Indonesia berhasil menjuarai Piala Pesta Sukan 1972 di Singapura untuk terakhir kali. Namun Indonesia sempat berjaya ketika mereka berhasil mengalahkan tim asal Amerika Latin, Uruguay.
Ketika itu Indonesia berhasil mengalahkan Uruguay dengan skor 2-1. Beruntung ketika itu, Indonesia memiliki pemain yang bertalenta yang sangat mumpuni seperti Ronny Paslah, Sutan Harhara, Ronny Pattinasarany, Risdianto, Andi Lala, Anjas Asmara, Waskito dan pemain bekas angkatan Soetjipto Soentoro.

Setelah itu sepak bola Indonesia berangsur mengalami penurunan. Terakhir mereka menjuarai SEA Games 1991 di Manila, Filipina. Di kualifikasi Piala Dunia, prestasi terbaik hanya diraih ketika Indonesia berhasil lolos ke putaran final. Namun harus kandas di tangan Korea Selatan dengan agregat 1-6.

Di Asian Games, Indonesia berhasil meraih medali perunggu setelah menembus semifinal tetapi kalah dari Kuwait pada partai perebutan tempat ketiga. Pemain pada masa itu yang terkenal adalah Ricky Yakobi. Tendangannya volinya yang mengejutkan lawan ketika Indonesia melawan Uni Emirat Arab dengan jarak yang cukup jauh di luar kotak penalty.

Indoneisa Di Piala Asia
Di kancah Piala Asia Indonesia pertama kali tampil di putaran final pada tahun 1996 di Uni Emirat Arab (UAE). Indonesia berhasil membuat kejutan di pertandingan pertama dengan berhasil menahan imbang Kuwait 2-2, tetapi akhirnya tersingkir di penyisihan grup setelah kalah 2-4 dari Korea Selatan dan kalah 0-2 dari tuan rumah UAE. Indonesia meraih kemenangan pertama pada tahun 2004 di China setelah menaklukkan Qatar 2-1. Yang kedua diraih ketika mengalahkan Bahrain dengan skor yang sama tahun 2007, saat menjadi tuan rumah turnamen bersama Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Indonesia Di Piala AFF
Di kancah Asia Tenggara sekalipun, Indonesia belum pernah berhasil menjadi juara Piala AFF (dulu disebut Piala Tiger) dan hanya menjadi salah satu tim unggulan. Prestasi tertinggi Indonesia hanyalah tempat kedua pada tahun 2000, 2002, dan 2004, dan 2010 (dan menjadikan Indonesia negara terbanyak peraih runner-up dari seluruh negara peserta Piala AFF). Di ajang SEA Games pun Indonesia jarang meraih medali emas, yang terakhir diraih tahun 1991.



Rekor penampilan di Piala Dunia 

URUGUAY      1930 Tidak Ikut
ITALIA       1934 Tidak Ikut
PRANCIS      1938 Babak 1 (sebagai Hindia Belanda)
BRAZIL       1950 Mengundurkan diri
SWISS        1954 Tidak Ikut
SWEDEN       1958 Mengundurkan diri selama kualifikasi
CHILE        1962 Mengundurkan diri
INGGRIS      1966 Tidak Ikut
MEXICO       1970 Tidak Ikut
JERMAN       1974 Tidak lolos kualifikasi Asia
ARGENTINA    1978 Tidak lolos kualifikasi Asia
SPANYOL      1982 Tidak lolos kualifikasi Asia
MEXICO       1986 Tidak lolos kualifikasi Asia
ITALIA       1990 Tidak lolos kualifikasi Asia
USA          1994 Tidak lolos kualifikasi Asia
PRANCIS      1998 Tidak lolos kualifikasi Asia
KORSEL&JAPAN 2002 Tidak lolos kualifikasi Asia
JERMAN       2006 Tidak lolos kualifikasi Asia
AFSEL        2010 Tidak lolos kualifikasi Asia
BRAZIL       2014 Tidak lolos kualifikasi. Asia



 
Rekor penampilan di Piala Asia AFC

HONGKONG           1956 Tidak ikut

KOREA SELATAN      1960 Tidak ikut
ISRAEL             1964 Tidak ikut
IRAN               1968 Tidak lolos kualifikasi
KUWAIT             1972 Tidak lolos kualifikasi
SINGAPORE          1976 Tidak lolos kualifikasi
QATAR              1980 Tidak lolos kualifikasi
UEA                1984 Tidak lolos kualifikasi
LEBANON            1988 Tidak lolos kualifikasi
JAPAN              1992 Tidak lolos kualifikasi
UEA                1996 Babak 1
LEBANON            2000 Babak 1
CINA               2004 Babak 1
INDONESIA,MALAYSIA, THAILAND,VIETNAM 2007 Babak 1
QATAR              2011 Tidak lolos kualifikasi




Rekor penampilan di Kejuaraan Sepak Bola ASEAN
Kompetisi ini dulu dikenal sebagai Tiger Cup

SINGAPORE            1996    JUARA KE 4
VIETNAM             1998    JUARA KE 3
THAILAND             2000    RUNNER-UP
INDONESIA&SINGAPORE  2002    RUNNER-UP
MALAYSIA&VIETNAM     2004    RUNNER-UP
SINGAPORE&THAILAND   2007    BABAK GRUP
INDONESIA&THAILAND   2008    SEMI FINAL
INDONESIA&VIETNAM    2010    RUNNER-UP



‘Strategi Pusaran Angin' Sukses Yunani Di Euro 2004

semua orang masih terkesima dengan Euro 2004 yang diselenggarakan delapan tahun lalu. Ketika itu Yunani secara mengejutkan mampu menembus final untuk kemudian menaklukkan Portugal 1-0. Sebenarnya apa strategi maut pasukan Yunani yang kala itu dilatih oleh Otto Rehhagel?

12 Juni 2004. Partai pembukaan Euro 2004 antara Portugal vs Yunani. Secara mengejutkan, Yunani mampu membalikkan ramalan. Selecao yang diperkuat Luis Figo, Rui Costa, Simao Sabrosa, hingga bintang muda Cristiano Ronaldo (turun di babak kedua) ditekuk 1-2 oleh tim yang diprediksi akan digulung dengan mudah. Sebuah gol CR7 —yang saat itu menjadi CR17— di ujung laga tak cukup menghindari kekalahan via gol-gol Giorgos Karagounis dan Angelos Banisas.

Portugal berhasil menutup malu dengan meraih dua kemenangan dan menjadi juara grup. Sementara, Yunani meski tertatih dan berpoin sama dengan Spanyol, menjadi runner-up.

Selang kurang dari sebulan, kedua negara ini kembali berhadapan di final. Portugal menumbangkan Inggris dan Belanda di babak sebelumnya, sedangkan Yunani menggulingkan Perancis dan Republik Cek. Duel di partai final, dianggap akan dimenangi Portugal dengan generasi emas mereka yang menua. Namun, lagi-lagi Yunani menekuk tuan rumah dengan gol Angelos Charisteas.

bagaimana bisa negara yang tidak diunggulkan dan ‘tidak atraktif’ menang?

Menurut Unibet, hal ini disebabkan oleh strategi ampuh, memakai sepuluh pemain dalam menjaga bola. para pemain Yunani menjadikan badan mereka sebagai tameng untuk membuat para pemain Portugal kebingungan merebut bola. Dengan sepuluh pemain ini pula mereka bergerak ke gawang Portugal untuk mencetak satu gol kemenangan. Sebuah strategi yang mungkin bisa disebut sebagai ‘strategi pusaran angin’.

Azzurri Gemilang, Der Panzer Pulang

Jerman vs Italia pada babak semi final Euro 2012 yang berlangsung, Jumat (29/06/2012). Pada pertandingan ini sendiri Italia berhasil menaklukkan tim panser dengan skor 2-1. Adapun yang mencetak dua gol untuk kemenangan Italia atas Jerman adalah pemain kontroversi Mario Balotelli, masing-masing pada menit ke-20 dan ke-36. Adapun Mesut Ozil berhasil memperkecil kekalahan Jerman melalui tendangan penalti pada menit ke-92.

Hasil Jerman vs Italia ini sebenarnya sangat mengejutkan banyak pihak, sebab banyak prediksi sebelumnya yang mengemuka, bahwa Jerman-lah yang dianggap paling berpeluang untuk memenangkan partai semi final Euro 2012 versus Italia ini. Namun kenyataan berkata lain, tim Italia-lah yang berpeluang untuk melaju kebabak final Euro 2012 yang akan bertemu dengan Spanyol.

Gol awal Italia yang dicetak oleh Balotelli terjadi dari aksi brilian Antonio Cassano dari sisi kiri, ia melepaskan umpan silang yang langsung disambut kepala Mario Balotelli dan menjebol gawang Manuel Neuer. Sementara gol kedua untuk Italia terjadi saat umpan jauh Riccardo Montolivo menemui Balotelli yang lolos dari jebakan off-side. Dengan tenang, striker bengal tersebut mencetak gol keduanya di laga ini. Skor 0-2 menjadi penutup babak pertama.


Hasil Jerman vs Italia akhirnya berakhir dengan skor 1-2 bagi kemenangan Italia disaat Mesut Ozil pada menit ke-92 melalui penalti Mesut Ozil. Wasit Stephane Lannoy memberikan penalti setelah Balzaretti melakukan handsball di kotak penalti.


Mantan bek Jerman Christian Worns mengeluarkan pujian terhadap penampilan Italia di Euro 2012 dan mengakui keberhasilan skuat besutan Cesare Prandelli melaju ke babak semi-final dengan gaya sepakbola menyerang telah mengejutkannya.
Christian Worns
Azzurri menuai banyak pujian dari pengamat sepakbola di Polandia dan Ukraina. Lolos dari babak penyisihan grup yang dihuni Kroasia dan Spanyol dan membungkam harapan Inggris di babak perempat-final.

Worns yang mencatat 66 caps dengan Der Panzer menilai Italia dengan gaya penuh resiko adalah sebuah kekuatan yang harus diwaspadai.

"Jujur saja, saya tidak menduga Italia mampu tampil baik," ujarnya pada jurnalis GOAL.com Daniel Jovanov.

"Sejauh ini, aksi mereka saat menghadapi Spanyol adalah yang terbaik."

"Italia bisa memperlihatkan skema menyerang dengan baik. Ini bukan tipikal permainan mereka. Italia adalah tim yang paling 'aneh' yang bisa dihadapi."

Meski menyanjung juara dunia 2006, Worns tetap mengeluarkan pujian terhadap Jerman.

"Jerman bisa meraih poin maksimal di babak grup dengan lawan kuat seperti Portugal, Belanda dan Denmark. Ini bukan pekerjaan mudah," lanjutnya seperti dilansir goal.com.

"Secara keseluruhan skuat Jerman telah dewasa dan terlihat lebih tenang. Perkembangan positif jelas terlihat. Skuat sekarang adalah yang terbaik jika dibandingkan beberapa tahun lalu."

"Saya berharap yang terbaik untuk Jerman. Detail kecil akan menjadi pembeda pertandingan nanti," tegasnya

sumber:berbagaisumber

Bocah Tua yang Nakal !!

Istilah 'tua-tua keladi, makin tua makin menjadi' kiranya pantas melekat dalam diri pria. Ini terbukti dengan pernyataan Roberto Cavalli yang ingin bercinta 15 ribu kali walau usianya sudah 70 tahun. Seperti dikutip dari WWD, saat menghadiri acara pembukaan butik barunya di Jepang, selain mengungkapkan tentang kekuatan mereknya di pasar Asia.


Desainer berdarah Italia itu juga mengungkapkan tentang impiannya bercinta sebanyak 15 ribu kali sebelum ia meninggal.

"Saya masih muda. Saya masih akan hidup 50 tahun lagi," kata Cavalli.

Dalam wawancara tersebut, Cavalli juga melakukan perhitungan matematika dan memperkirakan bahwa dirinya akan melakukan hubungan seks sebanyak 15 ribu kali sebelum kematiannya di umur 120 tahun. Yah, Cavalli memang cukup berani untuk bermimpi.

Selain itu, Cavalli juga mengungkapkan bahwa usia bukan halangan untuk mendapatkan penggemar wanita, mengingat rancangannya memang cenderung disukai wanita-wanita muda.

Berbagai pernyataan Cavalli memang selalu menghebohkan. Pada musim panas lalu di sebuah acara red carpet di London, Cavalli menyatakan bahwa dengan menjadi pria straight (normal-penyuka lawan jenis), ia bisa menjadi desainer yang lebih baik.

"Di dunia saya, yaitu dunia fashion, hanya saya yang straight. Dan dengan menjadi pria straight saya bisa menjadi desainer yang lebih baik, karena saya mengerti apa yang wanita inginkan. Itu bisa dilihat dari sisi kewanitaan dan kelembutan mereka. Dengan beginilah saya merasa bahagia."

"Tentu saja saya memikirkan wanita cantik yang sedang berpakaian, itulah cara saya menghasilkan rancangan, bukan bermasturbasi memikirkan fesyen," kata Cavalli.

Partai Klasik yang Menarik

Germany

Jerman merupakan negara terbaik ketiga di dunia. Der Panzer menempati urutan tiga di FIFA. Sepanjang sejarah, Jerman telah sukses meraih 3 kali gelar juara Eropa (Piala Eropa), diantaranya tahun 1972, 1980, dan 1996. Tak heran jika banyak orang menyebut Jerman sebagai tim spesialis Turnamen.

Pada kompetisi kali ini, Jerman berambisi mendapatkan trofi Piala Eropa untuk keempat kalinya.

Profil

Rank FIFA: 3

Pemain
Kiper: Manuel Neuer,Tim Wiese,Ron-Robert Zieler; Bek: Marcel Schmelzer,Benedikt Höwedes,Mats Hummels,Holger Badstuber,Philipp Lahm (kapten),Per Mertesacker,Jérôme Boateng; Tengah: İlkay Gündoğan,Sami Khedira,Bastian Schweinsteiger,Mesut Özil,André Schürrle,Thomas Müller,Lars Bender,Toni Kroos,Mario Götze,Marco Reus; Depan: Lukas Podolski,Miroslav Klose,Mario Gomez; Pelatih: Joachim Löw.

Prestasi

> FIFA World Cup
Winner (3): 1954, 1974, 1990
Runner-up (4): 1966, 1982, 1986, 2002
Third place (4): 1934, 1970, 2006, 2010
Fourth place (1): 1958

> UEFA European Football Championship
Winner (3): 1972, 1980, 1996
Runner-up (3): 1976, 1992, 2008,
Semi-finals (1): 1988

> FIFA Confederations Cup
Third place (1): 2005



Italia

Italia merpakan tim dengan trofi Piala Dunia terbanyak kedua dengan 4 kali juara. Meski begitu, prestasi Italia di ajang Piala Eropa masih cukup dibilang sedikit. Pasalnya, Gli Azzurri tercata hanya meraih 1 kali juara. Itu pun diraihnya pada tahun 1968 silam saat berstatus tuan rumah.

Kendati demikian, Italia mencoba untuk membuktikan diri dengan berambisi merebut trofi kedua kalinya.

Profil

Rank FIFA: 12

Pemain
Kiper: Gianluigi Buffon (kapten),Salvatore Sirigu,Morgan De Sanctis; Bek: Christian Maggio,Giorgio Chiellini,Angelo Ogbonna,Federico Balzaretti,Ignazio Abate,Andrea Barzagli,Leonardo Bonucci; Tengah: Thiago Motta,Claudio Marchisio,Emanuele Giaccherini,Daniele De Rossi,Riccardo Montolivo,Andrea Pirlo,Alessandro Diamanti,Antonio Nocerino; Depan: Mario Balotelli,Antonio Cassano,Antonio Di Natale,Fabio Borini,Sebastian Giovinco; Pelatih: Cesare Prandelli.

Prestasi

> FIFA World Cup
Winner (4): 1934, 1938, 1982, 2006
Runner-up (2): 1970, 1994
Third place (1): 1990
Fourth place (1): 1978

> UEFA European Championship
Winner (1): 1968
Runner-up (1): 2000
Fourth place (1): 1980
Semi-finals (1): 1988


Citta Gajah Peramal yang Gagal Meramal !!

Citta si gajah asal India  meramalkan pertandingan Portugal vs Spanyol. Namun tak disangka oleh banyak orang, yang kebanyakan mendukung Spanyol, gajah ini lebih memilih Portugal daripada Spanyol.tapi hasil nya Portugal  kalah lewat adu penalty


Sebelumnya catta si gajah peramal ini juga meramalkan berbagai pertandingan di babak penyisihan. Tapi ramalannya banyak yang gagal/salah 
Tetapi di perempat-final ramalan Catta ini selalu benar, jatuh pada tim yang tepat.


Dari berbagai ramalannya, si Gajah selalu memilih Portugal. Mungkin karena nge fans ama aa' Ronaldo kali ya 

Percaya atau Tidak Percaya?

Dan di laga Germany vs Italia Si Gajah Lebih menjagokan Italia, apa tebakan nya sekarang tepat atau justru sebaliknya..patut kita tunggu hasil nya nanti malam....saya pribadi lebih menjagokan Germany bakalan menang tipis atas Italia....Walaupun Italia punya rekor yang bagus bila bertemu dengan Germany

Ya ini hanya ramalan. Dan percaya ramalan itu DOSA hukumnya.hehehehe

Pep" Kiki " Guardiola


Ini yang nama nya Kiki


Mirip ga gan ???

Rabu, 27 Juni 2012

6 Suku di Dunia dan ilmu Sihirnya

1.GYPSY
Kaum Gypsy adalah pengembara, ras misterius, tersebar di seluruh Eropa dan bagian Asia, Afrika, dan Amerika. 
Sebenarnya suku Gypsy adalah orang yang tidak mempunyai rumah permanen, atau disebut nomaden. 
Tetapi jika kita mempermalukan mereka, maka mereka pun tidak segan-segan mengeluarkan kata-kata berbau kematian kepada kita.
Sihir :
Mungkin Lamia merupakan sihir paling buruk yang digunakan orang Gypsy. Biasanya sihir ini digunakan untuk hukuman. Cara kerjanya adalah dengan mengambil sesuatu milik kita, entah kancing, pena, dll, dan mengucapkan mantra kepada benda tersebut. Lamia va lua sufletele lor, ?i le pun în locul s?u în cazul în care sufletele nu va fi din nou reîncarnare (Lamia mengambil jiwanya setelah beberapa hari, dan membawanya ke siksaan tak berujung). Satu hal yang perlu diingat, jangan tertipu oleh dandanan mereka.

2.INDIAN
Suku Indian adalah suku, bangsa, atau kelompok atau komunitas masyarakat adat di Amerika.
Sihir :
Sihir terjahat masyarakat pedalaman Amerika ini adalah Na Munda. Ini berbeda dengan voodoo yang ada di Haiti. Mereka melakukan sihir ini dengan memanggil arwah menggunakan badan mereka dengan nyanyian dan tarian khusus. Sihir ini akan menyebabkan kematian tanpa bekas. Belakangan ini sihir ini juga digunakan untuk menyembuhkan dan peramalan.

3.BULGARIAN MYSTERY
Bulgarian Mystery merupakan kumpulan orang dari Bulgaria yang memiliki sihir tingkat tinggi jarak jauh. Sihir ini digunakan untuk perebutan wilayah pada zaman pembagian daerah di Eropa Timur.
Sihir :
Sihir paling mengerikan masyarakat Bulgaria adalah nyanyian. Malka Moma yang dinyanyikan dengan nada tinggi merupakan sihir yang unik dan berbeda dari suku lainnya. Tetapi, sekarang sihir ini sudah tidak ada lagi. Sekarang sudah dijadikan budaya masyarakat Bulgaria dalam menyanyi. 

4.KIYUKU
Kiyuku adalah nama dari sebuah suku di Afrika, merupakan pecahan dari Murci dan Dassanech. Kiyuku mencari tempat dengan cara berpindah-pindah dari kawasan Africa sampai ke Ethiopia.
Sihir :
Sihir yang dimiliki adalah Kiyuku Dancer atau tarian Kiyuku. Masyarakat setempat sendiri belum mengetahui dengan jelas apa yang dimaksud dengan tarian tersebut. Ada yang bilang menurunkan hujan, Santet, bahkan mengubah gurun menjadi salju

5.MAYA
Maya merupakan kumpulan orang-orang luar biasa yang berada di pedalaman hutan Mexico dan Guatemala. Merupakan suku yang paling modern pada zaman tersebut karena sudah dapat menghitung kalender bintang, dan merupakan ahli matematika.
Sihir :
Jangan berpikir bahwa Maya hanya suku yang mempunyai kemampuan berhitung saja, Toltec adalah nama, atau julukan kepada tetua Maya, atau bisa disebut orang bijak. Mereka memiliki kemampuan dapat memanggil hujan, kekuatan dalam perang, dan memunculkan matahari dengan melakukan sesembahan berupa jantung manusia.

6.MAASAI
Maasai merupakan suku yang berasal dari Kenya. Arrogant, Fearless, dan Free, merupakan julukan yang cocok bagi mereka. Selama 100 tahun, Maasai tidak mengambil atau terpaku kepada aturan, damai dalam berperang, Uang untuk hidup, dsb.
Sihir:
Sihir mereka cenderung berdoa, mereka memiliki dewa yang bernama Enkai. Tidak heran kenapa suku Maasai dinamakan “Warriors”. Konon dengan bantuan dari Enkai, mereka dapat berlari secepat singa dan juga menjadi kebal.

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...